Langsung ke konten utama

Mulai dari Awal Itu Sulit


Hayolo Vera tahu-tahu udah bolos nulis di sini 2 hari.

Kalau boleh jujur, aku suka nulis dan langsung posting. Jika harus nulis di word dulu, buka laptopnya gitu yang males. Halah alasan! Pokoknya gitu,,, biasanya kalau nggak lancar gini aku nggak lagi kos tapi di rumah. Dan saat ini bisa posting dobel berarti sedang berada di luar. Maklum manusia minim kuota.

Oke kita mulai dari hari pertama yang ku tinggalkan. 

13 Februari 2020 

Tanggal 12 malam setelah siangnya divonis suruh ganti judul, aku malah ngelakuin hal lain sampai tidur dini hari. Aku gitu orangnya, nggak bisa langsung bisa ku evaluasi hasil bimbingan hari itu. Pasti cari pelampian lain supaya otakku tetap segar. Buruknya malah kebawa-bawa, nggak mikirin lagi, dasar! Duh aku mikir, nanti kalau udah baca catatan perjalanan tesis ini pasti ketawa sendiri dan malu-malu haha. Biarkan menjadi catatan pribadi ya.

Malam  itu hanya tidur nggak lebih dari 3 jam dan harus bangun pagi karena balik ke Blitar. Karena sejujurnya lagi nggak pengen balik secepat ini sih, tapi karena ada bimbel harus balik hari ini. Pas kemarin temen satu bimbingan udah janji bakal kasih contoh penelitian pengembangan buat kita pelajari sama-sama karena kebetulan objek kita sama sih soal pengembangan produk buat keterampilan menulis.

Hari sebelumnya aku juga minta materi pembelajaran dari objek yang ku buat penelitian juga dari temenku yang udah lama ngajar. Yah buat jaga-jaga sih siapa tahu ada perubahan materi secara aku lama banget nggak ngajar.

Sampai Blitar aku emang mampir ke kedai kopi buat upload blog sama unduh beberapa materi tadi, tapi karena keenakan ngobrol cuma berakhir sebagai wacana pribadi saja. Duh ya ....

Udah gitu ajah emang nggak penting ....
Lanjut untuk tanggal berikutnya, emang ceritanya melunasi hutang. 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bertegur Sapa setelah Sekian Lama

  Mari kita buka lembaran baru!  Siang ini aku sedang berada di kedai kopi langgananku. Hampir setiap hari ke sini. Kalau ke sini pesannya itu-itu mulu, jarang ganti! Selain males mikir mau pesan apa, udah cocok sama menu itu aja. Cuma siang ini aku pesan menu yang udah lama banget enggak aku pesan. Ini pun dah lama banget enggak pesen si kopi satu ini. Beberapa waktu lalu suka pesen menu kopi ini untuk temen melek sih. Yap! Siang ini aku pesan es kopi hitam atau black coffee ice. Ide terbesit ketika berada di kendaraan mikir pen seger-seger gitu. Yaudah pesen ini aja!  Oke kembali ke pernyataan awalku, "Mari kita buka lembaran baru!" Tepatnya sih "aku". Setelah setahun lebih enggak ngeblog, aku mulai dengan tulisan pendek ini ya! Aku memutuskan untuk ngeblog di tempat lain atau di sini ya? Ketika tulisan ini aku buat, aku masih bingung mau unggah di mana. Blogku berdomain sudah hangus sejak tahun lalu. Ketika aku memutuskan untuk enggak memperpanjang domain.  Yap!

Keputusan Terbaik untuk Kembali ke Dunia Bloger

  Memutuskan untuk menulis di blog merupakan satu dari keputusan di hidupku yang aku syukuri. Sudah lama ingin aktif kembali di dunia blogger ini. Setelah setahun lebih aku hanya fokus dengan agenda menulisku di platform lain bahkan porsi terbesarku menulis untuk sebuah pekerjaan. Padahal dulunya aku sering menuliskan hal apapun di blog. Apa yang aku suka dan gemari, ulasan (pribadi dan pekerjaan) pengalamanku, bahkan sampai curhatan.  Bahkan aku menerima beberapa pekerjaan lewat blogku setelah aku mulai aktif dan menekuninya di tahun 2017 an. Sungguh sayang blog yang aku bangun dan rawat dari tahun itu terpaksa harus hangus. Bahkan pula aku berikan tempat bernaung yang layak. Teringat, aku menyisihkan uangku dari hasil nulis artikel di media traveling lokal untuk membeli domain. Memang enggak murah, tapi aku masih ingat betul rasanya. Puas banget bisa memberi rumah blogku kala iti dengan jerih payah dari nulis juga. Setiap tahunnya pun aku masih rajin memperpanjang domain.  Aku masih

Hari Ini Bercerita

  Awalnya sih enggak kepengen nulis, tapi karena kebetulan buka laptop yaudahlah ya sekalian! Sekalian menumpahkan unek-unek di hati dan pikiran karena dah lumayan penuh ya bund!  Salah satunya nih! Tadi di sekolah aku dapat celetukan gini “Jangan Bu, jangan mau jadi mertuanya Bu Vera! Nanti apa-apa ditulis di sosmed, kan suka curhat di sosmed dia!” Dan apa reaksiku? Langsung berubah mukaku, lebih syok gitu! Tahan-tahan mukanya jangan kelihatan sakit hatinya, batinku. Huaaa langsung down seketika itu juga. Langsung tetiba nyalahin diri sendiri dan bergumam dalam hati mengiyakan “Mana aku suka curhat lagi di twitter!” “Salah ya?” Tetiba runtuh aja. Kek mau nampelin omongannya tuh enggak ada daya, tapi kalau diem kerasa banget sakit hatinya. Huaaaa!!!  Memang hampir setiap hari aku bakalan nulis apapun di twitter. Memang bener kata orang-orang tuh, si twitter tuh tempatnya sambat. Enggak tahu kenapa aku lebih bisa jujur di sana. Lebih nyaman cerita dan tentunya sambat.  Numpahin isi ha